Komputer Generasi Pertama Tahun 1946 - 1959
Dengan terjadinya Perang Dunia II, negara negara yang ikut serta dalam
perang itu berupaya meningkatkan untuk mengeksploit potensi strategis
yang dipunyai computer. Hal semacam ini tingkatkan pendanaan
pengembangan computer dan mempercepat perkembangan tehnik computer.
Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman
membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan
peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan
komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode
rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang
digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi
perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus
bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya
didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini
dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan
suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur
Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator
elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah
lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The
Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I,
merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal
elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut
beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap
perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah).
Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan
persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical
Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerja sama antara
pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari
18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer
tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar
160 kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John
W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general
purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark
I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung
dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep
desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam
teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable
Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk
menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer
untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya
kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan
sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk
dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I
(Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand,
menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur
Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki
UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah
keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower
dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa
instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.
Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "
bahasa mesin"
(machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram
dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah
penggunaan
tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan
silinder magnetik untuk penyimpanan data.
- Colassus
- Mark I
- ENIAC
- EDVAC
- UNIVAC I
Ciri computer generasi pertama yaitu :
- Pemakaian tube vakum (yang bikin computer pada saat itu memiliki ukuran begitu besar)
- Ada silinder magnetik untuk penyimpanan data. - Instruksi operasi di buat dengan cara khusus untuk satu pekerjaan spesifik.
- Tiap-tiap computer mempunyai program kodebiner yang tidak sama yang
dimaksud “bahasa mesin” (machine language). Hal semacam ini
mengakibatkan computer susah untuk diprogram serta membatasi
kecepatannya.
Komputer Generasi Kedua Tahun 1959 - 1964
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan
komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan
komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Daya ketahanan
transistor dijumpai menjadi tambah baik kerana benda tersebut tak
gampang terbakar bila dibanding dengan tiub vakum. Channel data nampak
di generasi ini, searah dengan feature spesial untuk tingkatkan
kecepatan CPU.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956.
Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu
pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat,
lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para
pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan
Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang
dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah
besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom.
Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk
kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada
dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation
Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and
Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua
menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah
bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode
biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang
sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan.
Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya
menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang
dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan
dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang
diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir
seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang
ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas
ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian
konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar
gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu.
Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula
Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini
menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan
formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini
memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai
macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli
sistem komputer). Industr peranti lunak juga mulai bermunculan dan
berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Langkah baru menaruh ingatan juga dikenalkan yakni teras magnetik. Teras
magnetik memakai besi-besi halus yang dililit oleh litaran elektrik.
Keupayaan pemprosesan serta Daya ingat utama computer juga bertambah.
Hal ini tentunya menjadikan sebuah computer lebih layak menggerakkan
tugasnya. Computer awal mulanya dipakai system komersial online yang
melibatkan komunikasi serta untuk system pembagian waktu, di mana
pemakai diberikan kekuatan hitungan yang menarik lewat terminal.
Transistor atau dimaksud juga solid state devices dikembangkan di Bell Laboratories oleh
John Barden,
William Shockley, &
Walter Brattain
pada th. 1947. Sejak diketemukannya Transistor, jadi orang mulai
menukar fungsi tabung hampa itu dengan transistor. Serta computer
generasi ke-2 ini juga adalah sebuah computer yang seutuhnya memakai
transistor. Bila di banding dengan tabung hampa jadi perlengkapan
transistor ini tambah lebih kecil, hingga computer yang memakai alat ini
tambah lebih kecil ukuran fisiknya. Selain ukuran yang makin kecil,
tanda-tanda lain dari type computer generasi ke-2 ini yaitu, seperti
berikut :
- Bertujuan pada usaha serta tehnik.
- Sedikit keluarkan panas.
- Program bisa di buat dengan bhs tingkat tinggi (high level language), seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL.
- Sistem operasi telah atau sudah bisa beroperasi dengan cepat, yakni dapat lakukan jutaan operasi per detik.
- Memerlukan lebih sedikit daya listrik.
- Kemampuan memori utama telah cukup besar dengan pengembangan magnetic core storage
- Memakai simpanan luar magnetic tape serta magnetic disk yang berupa removable disk
- Memiliki kekuatan sistem real time serta time berbagi Mulai dipakai disk storage (penyimpanan data).
Komputer Generasi Ketiga Tahun 1964 - 1970
Meskipun transistor dalam beberapa hal mengungguli tube vakum, tetapi
transistor membuahkan panas yang cukup besar, yang bisa mempunya potensi
mengakibatkan kerusakan pada bagian internal computer. Batu kuarsa
(quartz rock) menyingkirkan permasalahan ini. Jack Kilby, seseorang
insinyur di Texas Instrument, meningkatkan sirkuit terintegrasi (IC :
integrated circuit) di th. 1958.
IC menggabungkan tiga komponen
elektronik dalam satu piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir
kuarsa. Kemudian para ilmuwan sukses memasukkan semakin banyak komponen
kedalam satu chip tunggal yang dimaksud semikonduktor. Akhirnya,
computer jadi makin kecil lantaran komponennya bisa dipadatkan dalam
chip. Perkembangan computer generasi ketiga yang lain yaitu pemakaian
sistem operasi (operating sistem) yang sangat mungkin mesin untuk
menggerakkan beragam program yang tidak sama dengan cara serentak dengan
satu program paling utama yang memantau serta mengkoordinasi memori
computer.
Tanda-tanda computer pada generasi ketiga :
- Pemakaian IC (Intregrated Circuit)
- Ukuran computer jadi lebih kecil
- Diketemukannya System Operasi